DongengLah - Cermin Ajaib
Suatu hari di sebuah kerajaan, seorang raja yang sudah berusia lanjut memanggil ketiga putranya yang sudah dewasa. Raja itu berkata " Anak-anakku, aku sudah tua, sudah saatnya salah satu dari kalian menggantikan aku sebagai raja.Besok, kalian akan diuji didepan cermin ajaib untuk menentukan siapa diantara kalian yang layak menjadi raja. Tiba-tiba salah seorang anak dari raja bertanya" Ayah, kenapa harus diuji didepan cermin ajaib?kenapa tidak dengan adu kekuatan saja?
Rajapun menjawab " ya, anakku. kalian akan diuji didepan cermin ajaib, karena cermin tersebut merupakan warisan turun temurun. dan cermin itu selalu digunakan untuk menguji calon calon raja.
Seorang Raja tidak harus kuat fisik, tapi harus mempunyai hati yang bersih, dan cermin itu akan menampakkan sifat asli seseorang.
Setelah mendapat penjelasan dari raja, ketiga anaknya pun pergi untuk mempersiapkan diri
Keesokan harinya, mereka menghadap raja dengan wajah berseri.Mereka berdandan dengan sangat elok.Setiap orang yang dilaluinya pasti berdecak kagum melihat ketampanan ketiga putra raja tersebut.
"Apakah kalian sudah siap?" tanya Raja.
" Sudah, Ayahanda !" jawab ketiganya serempak
"Pengawal, bawa kemari cermin ajaib itu!" kata Raja kepada pengawal nya.
Sejenak kemudian cermin yang berbentuk hati itupun dibawa dihadapan Raja.Ketiga putra Raja diminta maju satu persatu dan bercermin beberapa saat.
Betapa kagetnya ketiga putra Raja ketika melihat wajah mereka kedalam cermin.Putra pertama giginya bertaring, Putra kedua kepalanya bertanduk, dan Putra ketiga matanya merah menyala.
Wajah mereka yang tampan menjadi sangat menakutkan
Ketiga Putra Raja itupun tertunduk malu. Raja hanya bisa menggeleng-gelengkan kepalanya. Raja tidak menduga kalau ketiga putranya ternyata mempunyai sifat asli yang tidak baik.
"Semuanya tidak memenuhi syarat untuk menggantikanku," kata Raja.
Kemudian Rajapun memerintahkan pengawal-pengawalnya untuk mengumumkan sayembara bahwa siapapun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik berhak menggantikan raja.
Sejak itu, banyak sekali orang yang ikut dalam sayembara tersebut.Tidak hanya dari kalangan pejabat,cerdik pandai,kaum terpelajar, tapi juga dari rakyat biasa.Tetapi tidak ada satupun yang mempunyai pantulan tubuh yang baik.Ada saja sifat buruk mereka.
Tiba-tiba, datang seorang buruk rupa bersama ibunya ke Istana.Berkali-kali, pengawal mengusir mereka, tetapi mereka tetap bersikukuh ingin mengikuti sayembara tersebut.
"Biarkan pemuda itu mengikuti sayembara !"kata Raja.Pemuda buruk rupa itupun berdiri menghadap cermin ajaib. Semua mata terbelalak melihat pantulan yang ada dicermin.Pantulan pemuda buruk rupa itu sangat tampan, wajahnya bersinar cemerlang,
" Pemuda ini berhak menggantikanku naik tahta!"kata sang Raja.
Tetapi tiba-tiba, ibunda pemuda buruk rupa tersebut bersimpuh dikaki Raja. " Kanda, apakah engkau telah melupakan kami?" Aku permaisurimu dan pemuda buruk rupa itu adalah anakmu yang telah terbuang di hutan bertahun-tahun karena fitnah kejam dari selir kerajaan ." Sekarang aku ingin menunjukan bahwa hati anakku bersih melalui cermin ajaib ini,"
Raja terkejut.
Raja terkejut.
" jadi, cerita tentang pelarianmu meninggalkan istana itu fitnah?dan, ini putraku?" Permaisuri mengangguk. Ketiga putra Raja dan Ibu selir saling berpandangan, mereka ketakutan karena perbuatan jahat mereka terbongkar.
"Pengawal, tangkap ibu selir!" perintah Raja.
Tetapi pemuda buruk rupa mencegah raja untuk menangkap ibu selir. "Ayahanda, aku dan ibunda sudah memaafkan ibu selir. Mulai sekarang, mari kita bangun kerajaan ini dengan hati bersih."
Nah.......sejak saat itu mereka hidup bersama dan membangun kerajaan mereka dengan adil dan bijaksana.
0 komentar: